Wednesday, November 12, 2014
Seminggu setelah kejadian
tersebut, Kiryu dan Hana sering datang ke lokasi kejadian mencari
petunjuk, akan dalang di balik pembunuhan tersebut dengan inisial D.A
atau Death Angel. Kazuha berangkat ke sekolah, ia pun memiliki sahabat
dan beberapa teman di sekolahnya, walau kazuha bukan sebagai siswa yang
menonjol di sekolah tapi nilainya memenuhi standar di atas rata rata
siswa dan siswi di kelasnya.
Kehidupan ia di sekolah sama dengan siswa dan siswi normal pada umumnya, mereka bercanda ria, melakukan hal hal yang normal untuk seorang siswi dan siswa SMA, di sekolah pun siswa dan siswi ramai membincangkan tentang kasus pembantaian sekte True Light, walau ada pro dan kontra di antara mereka menanggapi akan hall tersebut, waktu jam pulang sekolah pun di berbunyi, Kazuha pulang dengan berjalan kaki, saat tiba di rumah, Kazuha mendapat email dari seorang bernama Mail Demon Trader. Dimana tugasnya kali ini adalah membunuh gank speda motor beranama Night Raider, email tersebut berisi akan info info yang lengkap, terhadap kejahatan dari gank motor tersebut serta latar belakang setiap anggota gank motor Night Raider, ia juga memeriksa jalan yang sering di gunakan oleh anggota Night Raider dan beberapa bangunan di sekitarnya, serta melihat letak letak kamera ke amanan di jalan, Kazuha menandai semua lokasi kamera ke amanan tersebut, kemudian tingkat ke miringan jalan, serta bangunan tinggi yang ada dan jalan jalan kecil.
Gank motor Night Raider sering melakukan kejahatan perampokan, jambret dan perampasan mereka tidak segan segan utuk melukai korbanya hingga membunuh korban mereka, waktu terus berlalu, hari semakin sore, Haru menaiki sebuah Bis menuju lokasi dari peralatan yang sudah di sediakan di dekat pelabuhan, dengan sebuah kunci berupa code digital. Kazuha memasukan code sesuai yang tertera di emailnya, sebuah motor sport berwarna hitam , dan beberapa perlengkapanya, Kazuha tentu memiliki senjata kesayanganya yang selalu ia bawa, yang di bungkus dengan kain layaknya seorang atlit kendo, yang selalu membawa pedang bambunya yang di bungkus dengan kain tebal.
Suara alaram pun terdengar dari jam tanganya, tepat jam 12 malam, dimana Night Raider sedang melakukan balapan liar, Kazuha tidak takut akan ke salahan dalam target karena semua anggota night Raider menggunakan jaket yang sama dengan lambang gank mereka, andai kata ia salah membunuh maka itu bukan kesalahanya melainkan karena takdir seseorang tersebut. Kazuha pun menekan kode di phonecellnya dan semua kamera ke amanan di jalan jadi error, tidak dapat merekam, devisi kemanan jalan raya pun di buat kerepotan dengan rusaknya kamera ke amanan tersebut. Kazuha masuk ke dalam balapan tersebut, dan mencabut pedangnya layaknya seorang satria yang memburu musuhnya di atas kuda, dengan kecepatan dan ke ahlianya Kazuha dalam menggunakan berbagai macam kendaraan. Kazuha menebas kepala target yang ada di atas motornya, hingga gank yang sedang berlomba dengan Night Raider pun menjadi saksi kejadian mengerikan tersebut begitu juga orang orang yang melintas di jalan, kencangnya angin yang menerpa katana miliknya membuat tidak ada darah sedikit pun menempel di katana milik Kazuha, banyak juga orang orang yang menonton balapan liar tersebut, kazuha terus mengejar gank motor di lintasan, saat mereka bersebelahan, dengan salah satu target, Kazuha pun memotong tangan targetnya yang sedang memegang erat stir kendaraan bermotor miliknya hingga ia terjatuh dari kecepatan yang sangat tinggi, satu persatu gank motor yang berlomba di serang oleh Kazuha, saat di garis finis, para gank motor Night Raider yang sedang duduk di atas motor dan ada juga yang berdiri serta duduk jongkok, mereka kaget melihat Kazuha tanpa lambang dari gank motor mana ia mencapai garis finis.
“siapa kau…” seorang menghampiri kazuha dengan gaya preman, dan kata katanya terputus karena kepalanya sudah terpisah dengan tubuhnya
Orang orang menjadi Histeris, tanpa di duga, mereka tidak kabur, malah mengambil senjata tajam masing masing, mereka mengelilingi Kazuha.
“tuhan di surga dengarkan doa ku, ampunilah diri ku, ampunilah dosa dosa orang ini, aku datang sebagai penuntut balas atas nama mu yang suci” Kazuha berbicara di balik help sport miliknya
Yang tersedengar dengan samar oleh orang orang di sekitarnya, Kazuha meraih sebuah pistol dengan tangan kirinya yang ada di sepeda motornya, lalu menembak orang orang tersebut, sebagian ada juga yang di tusuk dan di potong dengan katana milinya yang tajam, setelah kejadian tersebut, anggota night Raider yang menjadi ciut nyalinya mencoba kabur, kazuha menendangnya,tapi orang tersebut terus mencoba kabur, Kazuha langsung menebas kaki orang tersebut, hingga terpisah dari tubuhnya, ia meronta ronta kesakitan, kazuha pun menggoreskan tulisan D.A di tubuh orang tersebut, kemudian menebas lehernya hingga darah keluar , dan orang tersebut tidak dapat berkata apa apa, dengan memegangi luka di lehernya.
Melihat wajahnya orang ini juga pernah melakukan pemerkosaan gadis di bawah umur, dan sering keluar masuk penjara, dengan kejahatan yang sama, tapi hanya sebentar karena ia adalah anak seorang yang berpengaruh di pemerintahan, kazuha pun menusukan katanya di daerah alat vital laki laki tersebut, dan meninggalkanya. Ryu dan hana yang mendapat kabar dari markas besar pun bergegas ke lokasi dengan kecepatan yang mobilnya bisa, menerobos seluruh lampu merah.
“gawat kita jangan sampai terlambat” Ryu dengan nada serius
“markas pusat, kami meminta bantuan, ambulan sekarang” Hana menghubungi kantor pusat lewat radio komunikasi di dalam mobil mereka
Saat melewati jalan yang di gunakan untuk balapan liar, Ryu menghentikan mobilnya dengan menginjak rem mendadak, ia membuka jendela mobilnya, melihat mayat tanpa kepala, kemudian Ryu semakin cemas, ia pun memacu mobilnya kembali, setiap jalan ia melihat mayat yang berserakan, ada juga potongan tangan yang masih menggenggam erat stang speda motor. Setelah tiba di tempat, disana sudah ada polisi devisi kemanan jalan raya atau polantas, mereka menemukan berbagai saksi dan mayat dengan ukiran dari senjata tajam ya itu dengan inisial D.A orang tersebut di bunuh secara berlahan lahan, dan korban mati dengan cara kehabisan darah.
Kehidupan ia di sekolah sama dengan siswa dan siswi normal pada umumnya, mereka bercanda ria, melakukan hal hal yang normal untuk seorang siswi dan siswa SMA, di sekolah pun siswa dan siswi ramai membincangkan tentang kasus pembantaian sekte True Light, walau ada pro dan kontra di antara mereka menanggapi akan hall tersebut, waktu jam pulang sekolah pun di berbunyi, Kazuha pulang dengan berjalan kaki, saat tiba di rumah, Kazuha mendapat email dari seorang bernama Mail Demon Trader. Dimana tugasnya kali ini adalah membunuh gank speda motor beranama Night Raider, email tersebut berisi akan info info yang lengkap, terhadap kejahatan dari gank motor tersebut serta latar belakang setiap anggota gank motor Night Raider, ia juga memeriksa jalan yang sering di gunakan oleh anggota Night Raider dan beberapa bangunan di sekitarnya, serta melihat letak letak kamera ke amanan di jalan, Kazuha menandai semua lokasi kamera ke amanan tersebut, kemudian tingkat ke miringan jalan, serta bangunan tinggi yang ada dan jalan jalan kecil.
Gank motor Night Raider sering melakukan kejahatan perampokan, jambret dan perampasan mereka tidak segan segan utuk melukai korbanya hingga membunuh korban mereka, waktu terus berlalu, hari semakin sore, Haru menaiki sebuah Bis menuju lokasi dari peralatan yang sudah di sediakan di dekat pelabuhan, dengan sebuah kunci berupa code digital. Kazuha memasukan code sesuai yang tertera di emailnya, sebuah motor sport berwarna hitam , dan beberapa perlengkapanya, Kazuha tentu memiliki senjata kesayanganya yang selalu ia bawa, yang di bungkus dengan kain layaknya seorang atlit kendo, yang selalu membawa pedang bambunya yang di bungkus dengan kain tebal.
Suara alaram pun terdengar dari jam tanganya, tepat jam 12 malam, dimana Night Raider sedang melakukan balapan liar, Kazuha tidak takut akan ke salahan dalam target karena semua anggota night Raider menggunakan jaket yang sama dengan lambang gank mereka, andai kata ia salah membunuh maka itu bukan kesalahanya melainkan karena takdir seseorang tersebut. Kazuha pun menekan kode di phonecellnya dan semua kamera ke amanan di jalan jadi error, tidak dapat merekam, devisi kemanan jalan raya pun di buat kerepotan dengan rusaknya kamera ke amanan tersebut. Kazuha masuk ke dalam balapan tersebut, dan mencabut pedangnya layaknya seorang satria yang memburu musuhnya di atas kuda, dengan kecepatan dan ke ahlianya Kazuha dalam menggunakan berbagai macam kendaraan. Kazuha menebas kepala target yang ada di atas motornya, hingga gank yang sedang berlomba dengan Night Raider pun menjadi saksi kejadian mengerikan tersebut begitu juga orang orang yang melintas di jalan, kencangnya angin yang menerpa katana miliknya membuat tidak ada darah sedikit pun menempel di katana milik Kazuha, banyak juga orang orang yang menonton balapan liar tersebut, kazuha terus mengejar gank motor di lintasan, saat mereka bersebelahan, dengan salah satu target, Kazuha pun memotong tangan targetnya yang sedang memegang erat stir kendaraan bermotor miliknya hingga ia terjatuh dari kecepatan yang sangat tinggi, satu persatu gank motor yang berlomba di serang oleh Kazuha, saat di garis finis, para gank motor Night Raider yang sedang duduk di atas motor dan ada juga yang berdiri serta duduk jongkok, mereka kaget melihat Kazuha tanpa lambang dari gank motor mana ia mencapai garis finis.
“siapa kau…” seorang menghampiri kazuha dengan gaya preman, dan kata katanya terputus karena kepalanya sudah terpisah dengan tubuhnya
Orang orang menjadi Histeris, tanpa di duga, mereka tidak kabur, malah mengambil senjata tajam masing masing, mereka mengelilingi Kazuha.
“tuhan di surga dengarkan doa ku, ampunilah diri ku, ampunilah dosa dosa orang ini, aku datang sebagai penuntut balas atas nama mu yang suci” Kazuha berbicara di balik help sport miliknya
Yang tersedengar dengan samar oleh orang orang di sekitarnya, Kazuha meraih sebuah pistol dengan tangan kirinya yang ada di sepeda motornya, lalu menembak orang orang tersebut, sebagian ada juga yang di tusuk dan di potong dengan katana milinya yang tajam, setelah kejadian tersebut, anggota night Raider yang menjadi ciut nyalinya mencoba kabur, kazuha menendangnya,tapi orang tersebut terus mencoba kabur, Kazuha langsung menebas kaki orang tersebut, hingga terpisah dari tubuhnya, ia meronta ronta kesakitan, kazuha pun menggoreskan tulisan D.A di tubuh orang tersebut, kemudian menebas lehernya hingga darah keluar , dan orang tersebut tidak dapat berkata apa apa, dengan memegangi luka di lehernya.
Melihat wajahnya orang ini juga pernah melakukan pemerkosaan gadis di bawah umur, dan sering keluar masuk penjara, dengan kejahatan yang sama, tapi hanya sebentar karena ia adalah anak seorang yang berpengaruh di pemerintahan, kazuha pun menusukan katanya di daerah alat vital laki laki tersebut, dan meninggalkanya. Ryu dan hana yang mendapat kabar dari markas besar pun bergegas ke lokasi dengan kecepatan yang mobilnya bisa, menerobos seluruh lampu merah.
“gawat kita jangan sampai terlambat” Ryu dengan nada serius
“markas pusat, kami meminta bantuan, ambulan sekarang” Hana menghubungi kantor pusat lewat radio komunikasi di dalam mobil mereka
Saat melewati jalan yang di gunakan untuk balapan liar, Ryu menghentikan mobilnya dengan menginjak rem mendadak, ia membuka jendela mobilnya, melihat mayat tanpa kepala, kemudian Ryu semakin cemas, ia pun memacu mobilnya kembali, setiap jalan ia melihat mayat yang berserakan, ada juga potongan tangan yang masih menggenggam erat stang speda motor. Setelah tiba di tempat, disana sudah ada polisi devisi kemanan jalan raya atau polantas, mereka menemukan berbagai saksi dan mayat dengan ukiran dari senjata tajam ya itu dengan inisial D.A orang tersebut di bunuh secara berlahan lahan, dan korban mati dengan cara kehabisan darah.
